Asal-usul masyarakat indonesia
Tujuan pembelajaran :
-
Menjelaskan
kedatangan nenek moyang bangsa indonesia
-
Menjelaskan
asal-usul rumpun bahasa austononsia
-
Mendeskripsikan
jalur kedatangan proto melayu dan deutro melayu
-
Serta
seberapa jelas kita memahami siapa nenek moyang bangsa indonesia sebenarnya
A.MENGUNGKAP ASAL MUASAL
MASYARAKAT INDONESIA
Tidak mudah untuk mengetahui
keadaan kehidupan awal masyarakat indonesia. Banyak ahli yang memberikan teori
dan pendapat mengenai keadaan kehidupan awal masyarakat indonesia. Beberapa
pendapat tersebut adalah sebagai berikut.
PROF DR.H.KERN
Kern menyatakan bahwa bangsa
indonesia berasal dari asia. Teorinya ini berdasarkan perbandingan bahasa. alasannya
adalah karena bahasa-bahasa yang dipakai dikepulauan indonesia, melanesia, dan
micronesia berasal dari satu akar yang sama, yaitu bahasa austronesia.
VAN HEINE GOLDEREN
Menurut
golderen, bangsa indonesia berasal dari daerah asia. pendapatnya ini dibuktikan
oleh kesamaan artefak prasejarah yang ditemukan di indonesia dengan artefak
prasejarah di daratan asia.
HOGEN
Hogen
menyatakan bahwa bangsa yang mendiami pesisir melayu berasal dari sumatera. bangsa
ini bercampur dengan bahasa mongol yang kemudian disebut bangsa proto melayu
dan deutro melayu. bangsa proto melayu menyebar di wilayah indonesia sekitar
tahun 3000 SM-1500 SM. sedangkan bangsa deutro melayu menyebar di wilayah
indonesia sekitar tahun 1500 SM-500SM.
DRS.MOHAMMAD ALI
Mohammad
ali menyatakan bahwa pada awalnya bangsa indonesia berasal dari daerah yunan. pernyataan
dipengaruhi oleh pendapat yang mengatakan bahwa bangsa indonesia berasal dari
mongol. karena terdesak oleh bangsa-bangsa yang lebih kuat, kemudian mereka
menyebar ke arah selatan hingga ke indonesia. kedatangan mereka terjadi secara
bergelombang.gelombang pertama terjadi pada tahun 3000 SM-1500 SM. gelombang
kedua terjadi pada tahun 1500SM-500 SM. gelombang pertama berkebudayaan
neolithikum dengan jenis perahu bercadik satu dan gelombang ke dua menggunakan
perahu bercadik dua.
N.J. KROOM
Menurut
kroom, nenek moyang bangsa indonesia berasal dari daerah cina tengah. merekan
menyebar ke wilayah indonesia sekitar tahun 200 SM sampai tahun 1500 SM.
DR. BRANDES
Menurut
brandes, bangsa yang mendiami kepuluan indonesia memiliki banyak persamaan
dengan bangsa-bangsa pada daerah yang membentang dari sebelah utara pulau
formusa, sebelah barat daerah madagaskar, sebelah selatan yaitu pulau jawa dan
bali, dan sebelah timur sampai ke tepi pantai barat amerika. penelian yang
dilakukan oleh brandes melalui perbandingan bahasa.
PROF. DR. MOHAMMAD YAMIN
Mohammad
yamin berpendapat, bahwa bangsa indonesia berasal dari daerah indonesia
sendiri. bahkan, bangsa-bangsa lain yang berada di asia berasal dari indonesia.
hal ini dibuktikan dengan penemuan fosil dan artefak tertua yang lebih banyak
dan lebih lengkap ditemukan di wilayah indonesia.
Kesimpulan dari beberapa teori yang
telah dikemukakan adalah :
-
Penduduk
yang mendiami kepulauan nusantara diperkirakan berasal dari daratan asia (yunan
selatan). dari daerah yunan inilah mereka menyebar keselatan hingga sampai di
kepulauan nusantara.
-
Bangsa
yang mendiami kepulauan nusantara berasal daerah indonesia sendiri. pendapat
ini didukung oleh penemuan fosil dan artefak tertua di wilayah indonesia. masyarakat
awal indonesia berasal dari daerah indonesia sendiri yang kemudian menyebar ke
daerah asia yang lainnya.
Selain teori-teori tersebut, ada pula
yang berpendapat bahwa nenek moyang bangsa indonesia bukanlah manusia-manusia
jenis meganththropus, paleojavanicus, pithecantropus
erctus, homo soloensis, homo wajakensis. walaupun pernah terdapat di
indonesia, manusia-manusia jenis itu sudah punah.
B.MENCARI JEJAK ASAL
Setidaknya
ada dua cara untuk mengetahui asal-muasal nenek moyang bangsa indonesia. cara
yang dilakukan biasanya menggunakan analisis persebaran bahasa dan persebaran
kebudayaan bercocok tanam.
1.RUMPUN BAHASA MELAYU AUSTRONESIA
Rumpun
bahasa yang tersebar di indonesia termasuk rumpun bahasa melayu austronesia. rumpun
bahasa ini meliputi wilayah yang luas yakni meliputi magadaskar (afrika)sampai
ke melanesia dan polinesia(samudera pasifik), lalu taiwan sampai ke indonesia. penggunaan
bahasa melayu austronesia di wilayah yang luas itu erat kaitannya dengan
persebaran penduduk yang menggunakan bahasa tersebut.
Para
ahli berpendapat bahwa bahasa melayu austronesia berasal dari taiwan. sekitar
5000 SM, masyarakat di taiwan menggunakan bahasa yang disebut proto austronesia
(austronesia kuno). masyarakat di tempat itu telah mengenal tata cara bercocok
tanam dan berternak. masyarakat itu kemudian menyebar ke selatan cina, vietnam,
semenanjung malaya, lalu ke indonesia. ada juga yang mengarungi laut menuju
filipina terus ke arah kepulauan di indonesia dan samudera pasifik.
Gambar 1.1 kawasan sebaran bahsa
austronesia
2.MASYARAKAT TANI DI YUNAN
Peralihan
dari kebudayaan berburu dan mengumpulkan makanan ke kebudayaan bercocok tanam
merupakan perubahan yang amat besar. perubahan itu tidak mungkin dilakukan oleh
penduduk asli indonesia yang sudah terbiasa dengan kehidupan berburu dan mengumpulkan
makanan. para ahli memperkiran kebudayaan bercocok tanam diperkenalkan oleh
masyarakat pendatang. mereka ini sudah terbiasa bercocok tanam dan beternak di
tempat asalnya. kebiasaan itu mereka gunakan di tempat baru di
indonesia.pendatang inilah yang menjadi nenek moyang bangsa indonesia.
Nenek
moyang bangsa indonesia diperkirakan berasal dari daerah yunan. kesimpulan ini
berdasarkan pada kesamaan artefak prasejarah yang ditemukan di daerah yunan
dengan artefak prasejarah di indonesia.
dari artefak yang ditemukan, dapat disimpulkan
bahwa sekitar 3000 SM masyarakat yunan telah mengenal tata cara bercocok tanam.
Kemudian,
masyarakat yunan melakukan migrasi ke daerah tonkin, sebelah utara vietnam. ditempat
itu mereka mengembangkan kebudayaan bercocok tanam. dari tempat itu mereka
melakukan migrasi ke kepulauan indonesia. migrasi dilakukan secara
bergelombang. gelombang yang pertama dengan yang berikutnya berjarak waktu
lebih dari 1000 tahun.
C.kedatangan nenek moyang bangsa indonesia
setelah
manusia jenis meganthropus, pithecathropus,
dan homo punah, kepulauan
nusantara dihuni oleh manusia dari ras austromelanesoid. belum dapat dipastikan
apakah mereka penduduk asli atau pendatang. berdasarkan kesamaan artefak yang
digunakan dengan artefak di bacson-hoabinh, diperkirakan bahwa mereka berasal
dari teluk tonkin (bacson-hoabinh terletak di teluk tonkin).
1.KEDATANGAN PROTO MELAYU
Sekitar
2000 SM, penduduk dari ras melayu austronesia dari teluk tonkin bermigrasi ke
kepulauan nusantara. mereka biasa disebut proto melayu (melayu tua). kedatangan
mereka menyebabkan penduduk dari ras austromelanesoid berpindah ke daerah
pedalaman bahkan ke indonesia timur. ras itu menjadi nenek moyang penduduk
papua sekarang.
Memasuki
kepulauan nusantara, bangsa proto melayu ini menempuh dua jalur penyebaran
sesuai dengan jenis kebudayaan yang dibawa.
-
Jalur
pertama menyebar ke sulawesi, maluku, dan papua. masyarakat proto melayu yang
menempuh jalur ini membawa kebudayaan neolithikum berupa kapak lonjong. itulah
sebabnya, dibagian timur indonesia banyak ditemukan artefak neolithikum berupa
kapak lonjong. keturunan proto melayu yang menempuh jalur ini antara lain
masyarakat toraja.
-
Jalur
kedua menyebar ke sumatera, kalimantan, jawa, bali, dan nusa tenggara. masyarakat
proto melayu yang menempuh jalur ini membawa kebudayaan neolithikum berupa beliung
persegi. itulah sebabnya, di bagian barat indonesia bangak ditemukan artefak
neolithikum berupa beliung persegi. keturunan proto melayu yang menempuh jalur
ini antara lain batak, nias, dayak, dan sasak.
Gambar 1.5 peninggalan bangsa proto melayu
2.KEDATANGAN DEUTRO MELAYU
Gelombang migrasi ras melayu austronesia dari teluk tonkin ke
kupulauan nusantara kembali sekitar 500 SM. para ahli menyebutkan sebagai
deutro melayu (melayu muda). kedatangan mereka menyebabkan penduduk keturunan
proto melayu yang telah terlebih dahulu menetap semakin terdesak.
Masyarakat deutro melayu kemudian menyebar ke sepanjang
pesisir, namun ada juga yang masuk dan menetap kepedalaman. keturunan deutro
melayu antara lain masyarakat minang, jawa, dan bugis.
Masyarakat deutro melayu membawa kebudayaan perunggu,yang
dikenal dengan sebutan kebudayaan dongson. dongson adalah nama tempat di teluk
tonkin tempat asal kebudayaan perunggu di asia tenggara. artefak perunngu yang
ditemukan di indonesia serupa dengan artefak perunngu dari dongson.
Gambar 1.6 peninggalan deutro melayu
D.TAHAP-TAHAP
PERKEMBANGAN
Perkembangan kehidupan masyarakat
pra-aksara (prasejarah) berlangsung melalui beberapa tahap. tahap-tahap dalam
perkembangan kehidupan dibagi menjadi masa berburu dan mengumpulkan makanan,
masa bercocok
tanam dan masa perundagian.
1.MASA BERBURU DAN MENGUMPULKAN
MAKANAN
• kehidupan
ekonomi
Masyarakat pada masa berburu dan
mengumpulkan makanan masih sangat bergantung pada alam dan lingkungan. selain
berburu hewan mereka juga mengumpulkan umbi-umbian, daun-daunnan, dan
biji-bijian yang ditemukan di lingkunan sekitarnya. mereka membuat tempat
berlindung dari daun-daunan dan pada perkembangan berikutnya mereka menghuni
gua-gua. tempat yang dipilih dekat dengan sumber air.tempat tersebut akan
ditinggalkan dan mereka akan pindah jika sumber makanan di daerah tersebut
sudah habis.
• Kehidupan sosial
Masyarakat prasejarah
menyenangi hidup berpindah-pindah dan susunan masyarakat terbagi menjadi
beberapa kelompok dengan pembagian kerja yang jelas. kaum laki-laki biasanya
berburu sedangkan kaum wanita bertugas mengumpulkan makanan. setelah ditemukan,
kaum wanita mendapatkan tugas memelihara api agar tetap menyala dan komunikasi
antar sesama dilakukan dengan menggunakan bahasa yang sangat sederhana.
• kehidupan budaya
Pada masa ini, masyarakat
prasejarah sudah mampu membuat alat-alat sederhana. alat yang hasilkan masih
berbentuk kasar. alat itu digunakan untuk berburu dan meramu makanan. pada perkembangan
berikutnya, alat yang dihasilkan tetap sama, namun lebih halus buatannya.
Corak kepercayaan tampak pada
lukisan dan penguburan.corak kepercayaan baru terlihat pada tingkat lanjut, lukisan
dinding tua mengungkapkan bahwa kepercayaan masyarakat prasejarah akan kekuatan
magis. lukisan cap tangan misalnya, melambangkan kekuatan pelindung dari
serangan roh jahat. kemudian penguburan mengungkapkan penghormatan masyarakat
prasejarah terhadap nenek moyang dan kepada kehidupan sesudah kematian (alam
baka). penghormatan tersebut diungkapkan juga melalui upacara kesuburan, memperingati
peristiwa penting dan peringatan lainnya.
2.MASA BERCOCOK TANAM
• kehidupan ekonomi
Pada masa bercocok tanam, masyarakat
prasejarah tidak lagi bergantung dengan alam sekitarnya. kebutuhan akan makanan
dipenuhi dengan cara berternak dan berladang. mereka membabat hutan dan semak
belukar untuk ditanami bermacam jenis tanaman. mereka pun berternak kerbau, ayam,
dan babi, serta memelihara anjing. selain untuk dimakan hewan ternak juga
digunakan sebagai hewan korban. meskipun telah bercocok tanam,perburuan
binatang dihutan sesekali dilakukan.
Kebutuhan akan tempat tinggal
dipenuhi dengan cara membuat rumah sederhana dan kecil beratapkan daun-daunan. atap
rumah berbentuk bulat sampai ketanah. selain memenuhi kebutuhan primer, masyarakat
prasejah telah mengenal perdagangan dengan sistem barter. sungai beserta perahu
dan rakit memegang peranan penting dalam lalu lintas perdagangan .
• kehidupan sosial
Masyarakat prasejarah masa
bercocok tanam telah menetap dalam perkampungan sederhana. kehidupan menetap
memberi kesempatan bagi mereka untuk menata kehidupan mereka secara teratur. masyarakat
tersusun menurut kelompok bertani. mereka membangun perkampungan dengan cara
bergotong-royong. pada masa bercocok tanam pembagian kerjaan semakin jelas.
Kaum
laki-laki mengerjakan kerjaan yang berat dan membutuhkan tenaga yang besar
sedangkan kaum perempuan bertugas menabur benih, merawat rumah, dan menangani
pekerjaan rumah yang lainnya.gotong-royong membutuhkan kesadaran akan
pentingnya sosok pemimpin, seorang pimpinan harus berperang menjaga
gotong-royong antar warga tetap berjalan lancar. oleh sebab itu aturan hidup
masyarakat mulai diberlakukan.
• kehidupan budaya
Pada masa bercocok tanam, masyarakat
prasejarah semakin mahir membuat alat-alat. alat yang dihasilkan sudah semakin
halus, alat itu digunakan untuk berladang dan perlengkapan upacara. selain alat
bantu, masyarakat prasejarah (khususnya perempuan) telah mampu membuat alat
rumah tangga dari tanah liat seperti gerabah dan keterampilan tersebut
diwariskan secara turun temurun.
Selain seni lukis, masyarakat
prasejarah juga telah membuat perhiasan dari batu pilihan dan juga dari kulit
kerang. hasil kerajinan tersebut berupa gelang dan manik-manik.
3.MASA PERUNDAGIAN
• kehidupan ekonomi
Pada masa perundagian, masyarakat
prasejarahtelah mampu mengatur kehidupannya. mereka melakukan kegiatan bukan
sekedar untuk memenuhi kebutuhan primer melainkan untuk meningkatkan kesejahteraan.
kebutuhan akan makanan dipenuhi dengan cara bertani di ladang sawah, bahkan
hewan ternak pun semakin beragam yaitu beternak kuda dan berbagai macam jenis
unggas. Kebutuhan akan tempat tinggal dipenuhi dengan membangun pedesaan yang
teratur. teknik pembuatan rumah sudah begitu maju dibanding masa bercocok
tanam. mereka menetap di daerah pegunungan, dataran rendah, dan tepi pantai. perdagangan
masih bersifat barter, namun telah menjangkau tempat-tempat yang jauh yaitu
antar pulau.
• kehidupan sosial
Masyarakat prasejarah masa
perundagian tinggal dalam perkampungan yang semakin besar dan teratur. jumlah
warga yang semakin banyak maka diperlukan penataan masyarakat yang tegas dan
ketat. masyarakat tersusun dalam kelompok majemuk.ada kelompok bertani, pedagang,
dan tukang.
Masyarakat
pada masa perundagian terbagi menurut keahlian yang dimiliki. semakin terbagi
masyarakat membuat pembagian kerja semakin tegas. pada masa sebelumnya
seseorang dapat bercocok tanam, membuat alat, dan kerajinan sedangkan pada masa
perundagian seseorang hanya bekerja sesuai kemampuan yang dimilikinya.
• kehidupan budaya
Pada masa perundagian
masyarakat sudah mahir membuat alat yang menggunakan teknologi. alat yang
dihasilkan berupa logam, perunggu, dan besi. alat itu digunakan untuk bertani, bertukang,
peralatan rumah tangga, dan perlengkapan upacara. mereka juga mengenal berbagai
bidang kesenian lainnya seperti seni lukis, kerajinan, seni ukir/pahat, patung,
dan seni arsitektur (bangunan).
Corak
kepercayaan tampak dari benda-benda logam yang dipergunakan sebagai
perlengkapan upacara. kepercayaan manusia prasejarah dari masa perundagian
melanjutkan kepercayaan dari masa sebelumnya. dengan aturan yang semakin jelas
dan ketat serta ada hukuman terhadap pelanggar hukum.
E.PERKEMBANGAN AGAMA DAN KEBUDAYAAN HINDU-BUDDHA
1.LAHIRNYA DAN PERKEMBANGAN AGAMA
HINDU
Agama
hindu diyakini lahir di india sekitar tahun 1500 SM.dari india, agama hindu
menyebar keseluruh dunia dan banyak mempengaruhi kebudayaan-kebudayaan didunia
termasuk di indonesia. agama hindu tumbuh bersamaan dengan kedatangan bangsa
arya (indo-jerman) ke india sekitar tahun 1500 SM. bangsa arya membangun sistem
kepercayaan dan kemasyarakatan tertentu. dalam sistem kepercayaannya, bangsa
arya ini memuja banyak dewa. dewa-dewa ini diyakini menguasai segi-segi
tertentu dari kehidupan mahkluk hidup.
Terdapat
tiga dewa utama yang dipuja yang disebut trimurti yaitu brahma (dewa pencipta),
wisnu (dewa pelindung), dan siwa (dewa penghancur). pemujaan terhadap para dewa
tersebut dipimpin oleh sekelompok pendetan atau brahmana. pada brahmana
kemudian menulis berbagai ajaran ritual dan dijadikan pedoman dalam
melaksanakan upacara keagamaan. pada masa itu, mereka juga telah mengenal
pembagian masyarakat atas kasta-kasta tertentu yakni brahmana, ksatria, waisya,
dan sudra.
Dalam
masa perkembangan selanjutnya, terjadi perpaduan antara budaya dravida, budaya
munda, dan budaya arya yang kemudian disebut kebudayaan hindu (hinduisme). hampir
setiap kegiatan kehidupan masyarakat diwarnai peran serta kaum brahmana. dengan
peran yang demikiran besar, kaum brahmana menjadi satu-satunya golongan yang
berhak memimpin upacara-upacara keagamaan.
Dalam
perkembangan selanjutnya, muncul reaksi dikalangan masyarakat atas peran kaum
brahmana yang dianggap berlebihan. mereka kemudian mulai berusaha melepaskan
diri dari pengaruh brahmana dan reaksi ini menimbulkan perkembangan agama
didalam masyarakat tidak lagi berpusat pada upacara dan sesaji. dalam
masyarakat hindu dikenal adanya empat tingkatan ini adalah brahmacarin, grehasta,
wanaprasta, dan saniyasin.
2.LAHIRNYA DAN PERKEMBANGAN AGAMA
BUDDHA
Sama
halnya dengan agama hindu, agama buddha tumbuh di india, tepatnya di india
bagian timur. agama buddha ini didasarkan pada ajaran sidharta gautama yang
dikenal sebagai buddha atau seorang yang mendapat pencerahan. menurut ajaran
buddha, kesempurnaan (nirwana) dapat dicapai setiap orang tanpa harus melalui
bantuan seorang pendeta atau kaum brahmana. setiap orang mempunyai hak dan
kesempatan yang sama untuk mencapai kesempurnaan asalkan ia mampu mengendalikan
dirinya sehingga terbebas dari samsara.
Pokok-pokok ajaran buddha ini
terdapat pada aryasatyani dan pratityasamutpada. aryasatyani adalah kebenaran-kebenaran
utama. kebenaran utama yang meliputi hidup adalah menderita. pratityasamutpada
adalah rantai sebab akibat. rantai ini terdiri dari 12 rangkaian sebab akibat
sebagai hasil dari perilaku umat. keseluruhan ajaran buddha dibukukan dalam kitab
tripitaka. kitab tripitaka menjadi pedoman ritual bagi kehidupan bagi para
pengikutnya. kitab ini terdiri dari tiga kumpulan tulisan yakni sutra pitaka, vinaya
pitaka, dan abhidharma pitaka. dalam perkembangannya, agama buddha pecah
menjadi dua aliran yaitu aliran hinayana dan aliran mahayan.
f. proses masuknya pengaruh hindu-buddha
di indonesia
di
indonesia, proses masuknya pengaruh hindu dan buddha diperkirakan terjadi sejak
abad pertama masehi. para ahli kemudian mengajukan empat teori, keempat teori
ini dapat menjelaskan bagaimana bangsa india dapat memperkenalkan agama dan
budaya hindu serta buddha kepada bangsa indonesia.
1.
Teori
brahmana dengan tokoh pendukungnya, antara lain J.C.VAN LEUR. menurut teori ini
para brahmana dan biksu india datang ke indonesia atas undangan para kepala
suku setempat yang tertarik untuk belajar agama hindu, para kepala suku ini
kemudian mengangkat brahmana menjadi penasehat mereka. dari lingkungan istana
agama ini kemudian menyebar luas ketengah masyarakat kecil.
2.
Teori
kesatria dengan tokoh pendukungnya, antara lain F.D.K. BOSCH. Menurut teori ini
raja-raja india datang menyerang dan mengalahkan suku-suku di indonesia. mereka
kemudian mendirikan kerajaan-kerajaan hindu dan buddha di indonesia.
3.
Teori
waisya dengan tokoh pendukungnya, antara lain N.J. KROM. Menurut teori ini, pengaruh
hindu dan buddha dibawa dan disebarluaskan oleh para pedagang india yang juga
berasimilasi dengan penduduk setempat.
4.
Teori
sudra, menurut teori ini kaum sudra yang dipandang rendah dalam masyarakat
india pergi dan menetap di indonesia. mereka kemudian menyebarkan agama yang
mereka anut.
Dari keempat
teori di atas, teori brahmana memiliki dasar penjelasan yang paling kuat. hal
ini didasarkan pada fakta-fakta bahwa kekuasaan terbesar dalam agama hindu
dipegang oleh kaum brahmana. kitab veda misalnya hanya boleh dibaca dan
diajarkan oleh kaum ini. oleh karena itu, kasta ini tidak mungkin dapat
menyebar ajaran agama hindu.
Kemungkinan lainnya adalah mereka mengirimkan
undangan kepada para brahmana atau biksu untuk datang dan mengajari mereka. jadi,
dapat juga disimpulkan bahwa masuk dan berkembangnyaagama hindu dan buddha di
indonesia tidaklah melalui penaklukan oleh kerajaan dari india atau dibawa oleh
para pedagang india. akan tetapi dipelajari oleh orang-orang indonesia dari
kontak mereka dengan orang india.
g. perkembangan kerajaan-kerajaan hindu-buddha
di
indonesia
1.KERAJAAN KUTAI
Kerajaan
kutai berdiri sekitar tahun 400-500 M. kerajaan ini merupakan kerajaan hindu tertua
di indonesia. kerajaan ini terletak di tepi sungai mahakam kalimantan timur. putra
kudunga, aswawarman, kemungkinan adalah raja pertama kutai yang beragama hindu.
ia juga diketahui sebagai pendiri dinasti sehingga di beri gelar wangsakerta
yang artinya pembentuk keluarga.
Setelah aswawarman kerajaan kutai
diperintah oleh mulawarman putra aswawarman. mulawarman adalah raja terbesar
kerajaan kutai.ia sering disamakan dengan ansuman yaitu dewa matahari. raja
mulawarman dikenal sangat dekat dengan rakyatnya. ia juga memiliki hubungan
yang baik dengan kaum brahmana yang datang ke kutai. dari prasasti yang
ditemukan diketahui bahwa dalam masa pemerintahan mulawarman pada abad ke-4 M.
Saat
kerajaan kutai mengalami masa keemasan, wilayah kekuasaannya meliputi hampir
seluruh wilayah kalimantan timur. pada masa pemerintahannya pula, rakyat kutai
hidup makmur. setelah berakhirnya pemerintahan mulawarman, perkembangan kutai
selanjutnya tidak dapat diketahui secara pasti. hal ini disebabkan selain tujuh
prasasti ini belum ditemukan sumber tertulis yang lain.
2.KERAJAAN TARUMANEGARA
Kerajaan
tarumanegara didirikan sekitar abad ke-5 di lembah sungai citarum bogor jawa
barat. kerajaan ini merupakan kerajaan tertua di jawa. mengenai kerajaan
tarumanegara dapat kita ketahui dari sumber sejarah prasasti dan berita dari
pengembara cina. sumber-sumber sejarah yang berhasil ditemukan tidak banyak
memberikan informasi tentang sejarah kerajaan tarumanegara.
Ketujuh prasasti
yang ditemukan hanya memberikan gambaran kerajaan tarumanegara pada masa raja purnawaman.
namun demikian, dari prasasti tugu dapat diketahui bahwa purnawaman bukanlah
raja pertama kerajaan tarumanegara tetapi raja yang paling terkenal dari
kerajaan tarumanegara adalah purnamawan. hal ini didasarkan pada tulisan yang
terdapat pada prasasti ciaruteun, jambu, dan lebak. para ahli sejarah
memperkirakan bahwa kerajaan ini hancur setelah mendapat serangan dari kerajaan
sriwijaya sekitar abad ke-7.
3.KERAJAAN MATARAM KUNO
Di
pedalaman wilayah jawa tengah sekitar abad ke-8 berkembang sebuah kerajaan
besar yang disebut kerajaan mataram kuno. pusat kerajaan ini berpusat di daerah
yang disebut “medang l bhuni mataram” (diperkirakan sekitar prambanan
klaten,jawa tengah). berdasarkan prasasti canggal diketahui bahwa kerajaan
mataram kuno mula-mula diperintah oleh raja sanna.raja sanna kemudian
digantikan oleh keponakannya yang bernama sanjaya. sanjaya adalah anak sanaha, saudara
perempuan raja sanna hal ini terjadi dikarenakan raja sanna tidak memiliki
keturunan. raja sanjaya memerintah dengan bijaksana sehingga rakyat makmur, aman,
dan tentram.
Setelah
sanjaya kerajaan mataram kuno diperintah oleh panangkaran. sepeninggal
panangkaran, mataran kuno terpecah menjadi dua yaitu kerajaan mataram yang
bercorak hindu dan kerajaan mataram yang corak buddha. perpecahan kerajaan
mataram kuno ini tidak bertahan lama karena pada tahun 850 M, rakai pikatan
dari dinasti sanjaya mengadakan perkawinan politik dengan pramodhawardani dari
keluarga syailendra. dengan perkawinan ini, kerajaan mataram kuno dapat
dipersatukan kembali dan wilayah mataram bertambah luar hingga jawa tengan dan
jawa timur dan berhasil mendirikan candi plaosan.
Sepeninggal
rakai pikatan, kerajaan mataram kuno diperintah oleh balitung (898-910 M). raja
balitung adalah raja terbesar mataram dan bergelar sri maharaja rakai watukura
dyah balitung. pada masa pemerintahannya banyak dibangun candi dan prasasti
diantaranya adalah kompleks candi prambanan. disamping itu, raja balitung juga
dikenal dapat mengatur pemerintahan dengan baik sehingga membawa kesejahteraan
bagi rakyatnya.
Setelah
balitung, pemerintahan dipegang turut-berturun oleh daksa, tulodang, dan wawa. raja
wawa memerintah antara tahun 924-929 M. ia kemudian digantikan oleh menantunya
yang bernama mpu sendok. pada masa mpu sendok pusat pemerintahan kuno
dipindahkan ke jawa timur. hal ini disebabkan semakin besarnya pengaruh
kerajaan sriwijaya yang diperintah oleh balaputradewa. selama abad ke-7 hingga
ke-9 terjadi serang-serangan dari sriwijaya ke mataram yang menyebabkan mataram
kuno semakin terdesak ke wilayah timur.
4. KERAJAAN SRIWIJAYA
Kerajaan sriwijaya berdiri sekitar
abad ke-7 M. pusat kerajaan ini, pada awalnya terletak dimuara takus, riau.
Namun setelah menguasai palembang pusat kerajaan dipindahkan ke muara sungai
musi di palembang. dari palembang kerajaan sriwijaya berhasil menguasai daerah
sekitar bahkan hingga ke semanjung malaya dan tanah genting kra di thailand.
Sumber
sejarah yang memberitakan kerajaan sriwijaya berupa prasasti yang berjumlah
kurang lebih sembilan prasasti. kesembilan prasati tersebut adalah prasasti
kedukan bukit (685 M), talang tuo (684 M), telaga batu, karang berahi (686 M), kota
kapur (686M), palas pasemah, ligor (775 M), kanton (cina), dan nalanda (india).
Dari
prasati-prasasti yang ditemukan tidak diketahai siapa raja pertama sriwijaya.
Petunjuk pertama tentang raja sriwijaya baru ditemukan pada prasasti kedukan
bukit. raja lain yang pernah memerintah
kerajaan sriwijaya adalah balaputradewa. kerajaan sriwijaya mulai mengalami
kemunduran pada abad ke-13. pusat kerajaan sriwijaya yang semakin jauh dari
laut membuat letaknya tidak strategis lagi bagi perdagangan dan banyaknya
wilayah kekuasaan yang melepaskan diri.
Pada
masa itu juga kerajaan sriwijaya mendapat banyak serangan dari luar. serangan
diantaranya dilakukan oleh dharmawangsa dari jawa yang terjadi tahun 992 M, serangan
rajendra coladewa dari kerajaan colamandala tahun 1023 M, 1030 M, dan tahun
1068 M. Serangan dari kertanegara singasari tahun 1275 M dan serangan majapahit
yang dipimpin gajah mada tahun 1377 M. kerajaan sriwijaya akhirnya hancur
dengan berkembangnya kerajaan majapahit.
1.
KERAJAAN
KEDIRI
Berdirinya
kerajaan kediri dapat ditelusuri dari peristiwa pembagian wilayah kerajaan
mataram kuno oleh raja terakhirnya airlangga. airlangga yang ingin mengundurkan
diri sebagai raja bermaksud menyerahkan tahta kerajaan kepada putri sulungnya
yang bernama sanggramawijaya. namun, pemberian itu ditolak sanggaramawijaya yang
lebih memilih menjadi seorang bhiksuni (pendeta wanita agama hindu). untuk menghindari perebutan kekuasaan diantara
putranya pada tahun 1041 M airlangga minta bantu kepada mpu barada untuk
membagi kerajaan menjadi dua yaitu menjadi panjalu dan janggala. panjalu
diberikan kepada samara wijaya dengan ibu kota daha sementara janggala
diberikan kepada panji garasakan dengan ibu kota di kahuripan.
Sepeninggal
airlangga ternyata kedua kerajaan tersebut tidak dapat hidup berdampingan
secara damai. pada tahun 1044 M terjadi perang saudara yang berlangsung hingga
1052 M. semula janggala adalah pihak yang menang. ketika dibawah pemerintahan
jayeswara, panjalu dan janggala berhasil disatukan dan menjadi kerajaan kediri.
raja kediri yang terkenal adalah raja jayabaya. dibawah pemerintahannya
kerajaan kediri mencapai puncuk kejayaannya. jayabaya dikenal sebagai raja yang
besar dan bijaksana. ia juga dikenal sebagai pujangga. karya yang paling
dikenal adalah jangka (ramalan) jayabaya.
Raja
terakhir kediri adalah kertajaya. kekuasaan kertajaya berakhir setelah
dikalahkan ken arok dari tumapel tahun 1222. pertempuran ini berawal ketika
para brahmana kediri yang dikejar-kejar kertajaya datang ke tumapel dan minta
perlindungan ken arok dan ken arok mengabulkan permintaan para brahmana ini. kertajaya
meminta ken arok agar menyerahkan para brahmana itu tetapi ken arok dengan
tegak menolak permintaan raja kertajaya tersebut. terjadilah perperangan di
desa ganter, kertajaya berhasil dibunuh oleh ken arok. dengan menginggalnya
kertajaya hancurlah kerajaan kediri.
6. KERAJAAN SINGASARI
Kerajaan
singasari didirikan sekitar tahun 1222 M oleh ken arok. wilayah kerajaan ini
meliputi bekas wilayah kerajaan mataram kuno di jawa timur dan kerajaan kediri.
kita ketahui bahwa setelah mengalahkan kertajaya dalam pertempuran di ganter, ken
arok menyatukan kerajaan kediri dengan tumapel menjadi kerajaan singasari. ken
arok memerintah di singasari sejak tahun 1222 M. ken arok bergelar sri ranggah
rajasa sang amurwahbumi. dalam masa pemerintahannya kerajaan singasari
berkembang menjadi sebuah kerajaan yang besar. namun pemerintahan ken arok
tidak berlangsung lama pada tahun 1227 M, ken arok dibunuh oleh anak tirinya
yang bernama anusapati.
Setelah membunuh
ken arok anusapati memerintah kerajaan singasari dengan hidup tentram dan
pemerintahan anusapati berakhir pada tahun 1248 M setelah orang suruhan tohjaya
berhasil membunuhnya sebagai balas dendam atas kematian ayahnya ken arok.
Selanjutnya kerajaan singasari adalah tohjaya, ia memegang pemerintahan
singasari tidak lama karena ia dibunuh oleh anak anusapati yang bernama
ranggawuni dan ranggawuni naik tahta dengan gelar srijaya wisnuwardhana. dalam
masa pemerintahannya kerajaan singasari mengalami suasana yang aman dan
tentram.
Tetapi
pada tahun 1268 M, ranggawuni wafat dan dimakamkan di dua tempat yaitu di
weleri dekat blitar sebagai dewa siwa dan di candi jago sebagai sang buddha. ia
digantikan oleh putranya yang bernama kertanegara yang bergelar
srimaharajadiraja sri kertanegara (1268-1292 M). raja kertanegara dikenal
memiliki cita-cita memperluas kekuasaan singasari ke luar pulau jawa.untuk itu,
ia melakukan serangkaian ekspedisi bersenjata ke luar pulau jawa. banyaknya
pasukan yang bawa menyebabkan pertahanan dalam kerajaan singasari menjadi
lemah. hal ini dimanfaatkan oleh para musuh untuk menyerang kerajaan dan
merebut kekuasaan.
7. KERAJAAN PAJAJARAN
Selain
kerajaan tarumanegara di jawa barat terdapat juga kerajaan pajajaran. namun
tidak diketahui dengan pasti letak pusat pemerintahan kerajaan ini. sumber-sumber
sejarah tentang kerajaan ini dapat diketahui dari sejumlah prasasti dan kitab
cerita yaitu prasasti rakryan juru pengambat (923M), prasasti horren, prasasti
citasih (1030M), prasasti astanagede, kitab carita kidung sundayana dan kitab
carita parahyangan. raja-raja yang diketahui pernah memerintah adalah maharaja
jayabhupati, rahyang niskala wastu kencana, rahyang dewa niskala, sri baduga
maharaja, hyang wuni sora, ratu samian atau prabu surawisesa, dan prabu ratu
dewata.
Dari
prasasti yang diketahui bahwa raja maharaja jayabhupati menyebut dirinya
haji-risunda. sebutan ini bertujuan untuk menyakinkan kedudukannya sebagai raja
dari kerajaan pajajaran. pada masa raja jayabhupati pusat kerajaan terletak di pakuan
pajajaran dan kemudian dipindahkan ke kawali. raja berikutnya setelah
jayabhupati adalah rahyang niskala wastu dan istananya bernama surawisesa. pusat
pemerintahannya sudah berada di kawali.
Raja
pajajaran berikutnya adalah rahyang dewa niskala. namun tidak diketahui
perkembangan pajajaran dalam masa pemerintahan raja ini. raja rahyang dewa
niskala kemudian digantikan oleh sri baduga maharaja. pada masa pemerintahan
raja initerjadi perang bubat antara pasukan gaja mada dengan pasukan pajajaran.
dalam pertempuran ini semua pasukan pajajaran termasuk raja sri baduga tewas
terbunuh. sepeninggal raja sri baduga kerajaan pajajaran diperintah oleh hyang
wuni sora. kemudian diperintah oleh prabu niskala wastu kencana, tohaan, dan
ratu jaya dewata.
Raja
pajajaran yang lainnya adalah ratu samian atau prabu surawisesa. dalam
peninggalan sejarah menyebutkan bahwa ratu samian pernah berkunjung ke malaka
untuk meminta bantuan portugis dalam rangka menghadapi kerajaan demak. namun
sunda kelapa akhirnya jatuh ke tangan pasukan demak pimpinan fatahullah. ratu
samian kemudian digantikan oleh prabu ratu dewata. pada masa pemerintahannya
kerajaan pajajaran banyak mendapat serangan radi kerajaan banten yang dipimpin
maulana hasanuddin. akhirnya, kerajaan pajajaran runtuh dan wilayahnya dikuasai
banten.
8. KERAJAAN MAJAPAHIT
Kerajaan
bercorak hindu yang terakhir dan terbesar di jawa adalah kerajaan majapahit. kerajaan
ini terletak di sekitar sungai brantas, jawa timur dengan pusat di tarik, mojokerto.
kerajaan ini didirikan oleh raden wijaya sekitar tahun 1293 M dengan dibantu
oleh aria wiraraja, nambi, lembu sora, ronggo lawe, dan kebo anabrang. kerajaan
majapahit bermula dari sebidang tanah di hutan tarik. tanah tersebut merupakan
hadian dari raja jayakatwang atas kesediaan raden wijaya tunduk pada
kekuasaannya. 2 tahun setelah pemberian itu, datang tentara kubilai khan dari
cina yang mendarat di tuban dan surabaya. Kedatangan tentara kubilai khan ke
jawa ini bertujuan untuk menghukum raja kertanegara, raja singasari yang telah
memotong telinga utusannya.
Kedatangan
tentara kubilai khan ini memberi kesempatan kepada raden wijaya untuk merebut
kekuasaan dari jayakatwang. pasukan raden wijaya segera bergabung dengan
tentara kubai khan untuk menghancurkan jayakatwang. dalam penyerangan ini
jayakatwang tewas terbunuh. raden wijaya kemudian berbalik menyerang pasukan
kubai khan dan ia berhasil mengusir tentara khubai khan dan membangun kerajaan
baru yang diberi nama majapahit.
Raja
– raja yang pernah memerintah Majapahit adalah Raden Wijaya (1293-1309 M), Sri
Jayanegara (1309-1328 M), Tribhuwanatunggadewi (1328-1350 M), Hayam Wuruk
(1350-1389 M), dan Wikramawardhana (1389- 1429). Raden Wijaya naik tahta pada
tahun 1293 M, dan bergeral kertajasa jayawardhana. Gelar kertajasa dipakai
karena raden wijawa masih keturunan ken arok. Raden wijaya wafat pada tahun
1309 M dan dimakamkan di candi simping (blitar) sebagai siwa dan wisnu serta di
antarpura sebagai budha. sepeninggal raden wijaya pemerintahan dipegang oleh
putranya yang bernama kala gamet atau sri jayanegara. Tidak seperti ayahnya, jayanegara
dikenal sebagai raja yang tidak bijaksana dan lebih suka bersenang-senang. oleh
karena itu, banyak pembantunya merasa tidak puas dan melakukan pemberontakan.
Pada
tahun 1328 jayanegara meninggal dan abu jenazahnya dimakamkan di sela petak dan
di bubat sebagai wisnu serta di sukalila sebagai buddha amoghsidi. jayanegara
tidak memiliki anak oleh karena itu kekuasaan majapahit diberikan kepada
gayatri, putri kertanegara yang masih hidup. namum gayatri lebih memilih
menjadi seorang biksunu kemudian tahta kerajaan diserahkan kepada putri gayatri
yang bernama tribhuwana tunggadwewi.
Dalam
upacara pelantikan sebagai mahapatih ini gajah mada mengucapkan sumpahnya tidak
akan berhenti sebelum berhasil menyatukan nusantara dibawah panji-panji
majapahit.sumpah ini dikenal dengan nama sumpah palapa. demi mewujudkan sumpah
ini gajah mada membangun armada laut yang kuat dibawah kepemimpinan laksamana
nala.
Pada tahun 1350 M, tribhuwanatunggadewi
turun tahta dan digantikan oleh putranya yang bernama hayam wuruk (1350-1389
M). ketika itu, hayam waruk berusia 16 tahun. ia didampingi gajah mada sebagai
mahapatih. hayam wuruk bergelar rajasa negara. pada masa pemerintahan hayam
wuruk majapahit mencapai masa kejayaannya. pada tahun 1364 M gajah mada wafat
setelah mengabdikan diri lebih dari 30 tahun di majapahit dan pada tahun 1389 M
hayam wuruk juga wafat. sepeninggal hayam wuruk dan gajah mada, majapahit
berangsur-angsur mengalami kemunduruan. hayam wuruk tidak mempunyai putra
mahkota dari permaisuri oleh karena itu putrinya yang bernama kusumawardhani
diangkat sebagai penguasa majapahit bersama suaminya yang bernama
wikramawardhana.hayam wuruk memiliki seorang putra yang bernama bhre wirabhumi
dari selirnya untuk menghindari pertikaian. bhre wirabhumi diberikan kekuasaan
di daerah blambangan ujung timur pulau jawa.
Setelah hayam wuruk meninggal, terjadi perang saudara
antara kedua anak hayum wuruk ini. pengangkatan kusumawardhani sebagai penguasa
majapahit tidak disenangi bhre wirabhumi. rasa tidak senang ini kemudian
berkembang menjadi perang saudara yang dikenal dengan perang paregreg
(1401-1406 M) dan perang paregreg ini bhre wirabhumi terbunuh.
Uji kompetensi
|
|
A.
PILIHLAH
SALAH SATU JAWABAN YANG PALING BENAR!!!!
1.
Dalam
teorinya, Prof Dr. H. Kern menyebutkan bahwa bahasa yang dipakai
di kepulauan
indonesia, melanesia,dan mikronesia berasal dari....
A.
Bahasa
melayu
B.
Bahasa
austronesia
C.
Bahasa
indonesia
D.
Bahasa
campa
2.
Rumpun
bahasa yang tersebar di kepulauan indonesia termasuk ke dalam rumpun....
A.
Proto
melayu austronesia
B.
Melayu
austronesia
C.
Deutro
melayu
D.
Melanesia
polinesia
3.
Bangsa
indonesia diperkirakan berasal berasal dari mongol yang persebarannya
terjadi
secara bergelombang, teori ini dinyatakan oleh....
A.
Hogen C. Dr. Brandes
B.
N.
j. Kroom D. Drs. Mohammad Ali
4.
Bukti
yang menguatkan bahwa nenek moyang bangsa indonesia berasal dari daerah yunan
yaitu....
A.
Pola
hidup masyarakat yunan sama dengan pola hidup masyarakat di indonesia.
B.
Bentuk
tengkorang manusia purba di yunan sama dengan ukuran tengkorak manusia purba di
indonesia.
C.
Artefak
prasejarah yang ditemukan di yunan sama dengan artefak prasejarah di indonesia.
D.
Kebudayaan
masyarakat yunan sama dengan kebudayaan masyarakat di indonesia.
5.
Manusia
purba mulai melakukan perdagangan barter sejak masa....
A.
Bercocok
tanam
B.
Berburu
dan mengumpulkan makanan
C.
Perundagian
D.
Membuat
alat dari logam dan besi
6.
Pembauran
antara budaya dravida, munda, dan arya menghasilkan kebudayaan....
A.
Hinduisme
B.
Buddhaisme
C.
Konfusianisme
D.
Zoroasterisme
7.
Latar belakang munculnya agama buddha
adalah....
A.
Masuknya
bangsa lain ke india membawa ajaran buddha
B.
Tinggal
di pantai upacara ke agamaan hindu memberatkan masyarakat india
C.
Pemberontakan
akibat kekecewaan kelompok paria
D.
Dominasi
brahmana terhadap kehidupan masyarakat india
8.
Pemerintahan
yang memimpin kerajaan hindu di india adalah....
A.
Kepala
suku yang dipilih berdasarkan kecakapan
B.
Dewan
daerah yang dipilih oleh rakyat
C.
Kaum
brahmana yang memiliki kecakapan agama
D.
Seorang
raja yang berkuasa turun temurun
9.
Pokok-pokok
ajaran buddha terdapat dalam....
A.
Hastaaryamasra
B.
Aryavarta
C.
Aryasatyani
D.
Abhidharma
pitaka
10.
Penyebaran
hindu-buddha di indonesia dilakukan oleh para pedagang dari india adalah teori....
A.
Ksatria
B.
Waisya
C.
Brahmana
D.
Sudra
B.
JAWABLAH
PERTANYAAN DENGAN SINGKAT DAN JELAS !!!
1.
Wilayah
di india yang merupakan tempat pertama berkembangnya ajaran hindu adalah....
2.
Kasta
yang bertugas untuk berdagang, bertani, dan beternak adalah kasta....
3.
Dalam
perkembangannya agama buddha terpecah menjadi buddha mahayana dan....
4.
Pokok-pokok
ajaran buddha yang mengajarkan rantai sebab akibat adalah....
5.
Tokoh
yang mendukung teori brahmana adalah...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar